Rabu, 09 Juli 2008

berbisnis dengan hati

Banyak artikel menulis bagaimana mengawali sukses berbisnis, berbisnis dengan hati.Bagi saya langkah sukses dunia dan akhirat.

1.Mulailah dengan niat

Islam mengajarkan sesuatu hal diawali dengan niat.Seseorang melakukan pekerjaan yang sama mulianya dihadapan manusia,tetapi berbeda niat di hadapan Allah.maka semua itu akan menjadi berbeda nilai nya. Begitu juga dengan memulai berbisnis.Mulailah dengan niat menjadi bagian dari ibadah,memberi manfaat buat diri dan keluarga.Akan ada kepuasan batin yang tak terukur dari sekedar hasil akhir berupa materi yang melimpah.Menjadikan kita tak berhenti pada puncak materi saja, tapi lebih menjadikannya sebagai alat ibadah untuk senantiasa tetap bersyukur bahwa semua adalah titipan.Membuat kita tak akan lupa dengan bagian-bagian harta yang harus disebar.

2. Jagalah dengan Syari'at

Bisnis berarti bagaimana kita mampu menjual produk sebanyak-sebanyak dengan keuntungan yang besar pula.Bagainaba cara kita mendapatkan keuntungan? itulah yang harus dijaga.Bukanlah seorang muslim jika kita hanya berpikir untung ,membuat orang lain buntung.Melakukan segala cara demi mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya, adalah ciri pebisnis kapitalis.mengurangi, timbangan, melakukan tipuan barang dan publikasi palsu yang sebenarnya cuma tipuan.Yang saat ini sedang tren, bisnis sms demi menjaring popularitas dan ketenaran. Cerita dibalik semua kegemerlapan, ternyata hanyalah memberi keuntungan bagi segelintir orang yang memiliki jaringan server sms, sementara sebagian besar orang tak sadar jadi korban penipuan. Tengok aja kisah para AFI, Pildacil, dan aneka Idol lainnya.Bagaimana para orang tua berupaya mengeluarkan biaya demi meraup dukungan sms sebanyak-banyaknya, Sementara pada akhirnya,terpuruk dalam lilitan hutang.Kebanyakan orang mudah tertipu pada segala kemudahan mencapai kemewahan,mereka mencoba apapun demi mempercepat mendapat kebahagiaan materi. Hingga lupa pada koridor-koridor syar'i.Seorang pebisnis muslim harus mampu bertahan menjalankan bisnisnya dengan tetap pegang teguh koridor syar'i ditengah kehidupan yang kian jauh dari kemuliaan agama Ilahi. Bila iu mampu dipegang. Insya Alloh bukan cuma, kehidupan duniawi yang bisa diraih, tapi juga keberkahan dalam keluarga , ketenangan jiwa dan kebahagiaan yang abadi.

3.Melangkahnya dengan tetap semangat

Berapa banyak cerita sukses, hanya berawal dari sesuatu yang kecil.Menjaga bisnis yang kecil dengan terus semangat, tanpa kenal lelah, tetap berpikir positif untuk menjadi besar, modal sukses sebuah bisnis.Banyak mencari inovasi baru dan cara baru dan unik. Jangan mudah tergiur untuk beralih bisnis yang kita tidak pahami, hanya karena mengejar untung besar. Karena pada dasarnya setiap bisnis, apapun jenis usaha yang kita jalani, semua pasti memberi peluang, asal kita tekuni dan kembangkan. Bagi saya modal awal bukanlah materi semata. tapi lebih pada pribadi pebisnis yang ulet dan pantang menyerah.Berapa banyak pebisnis jatuh ditengah jalan dengan modal milyaran, karena berasal berasal dari warisan.atau juga dipuncak bisnisnya tidak mampu mempertahankan kinerja dan inovasinya. terpuruk oleh pesaing-pesaing tangguh yang tidak cuma bermodal uang, tapi semangat kerja yang pantang menyerah.

5. Menghidupi dengan do'a
Setiap kesuksesan, kesulitan dalam perjalanan bisnis tidak lepas dari tangan Allah yang membentangkan episode cerita tiap hambanya.Apapun yang kita usahakan tidaklah mungkin kita raih tanpa Kuasa Sang ILahi. Menundukkan dengan sang Kholik,memberikan ketenangan apabila kesulitan bisnis datang, memberi kesejukan untuk tetap berpikir bijak dalam mengambil keputusan. Bila semua koridor dijaga, pastilah kan lahir pengusaha sukses seperti Nabi Sulaiman yang mulia bukan Qorun- yang durjana,dan kehidupan masyarakat akan tersa lebih indah, karena yang terjadi bukanlah saling memangsa, tapi saling memberi manfaat dimana kita berada. Itulah kehidupan bisnis seorang muslim yang mulia.

Tidak ada komentar: